BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Artikel/Opini

Di luar Konvensi 1951, melindungi pengungsi perubahan iklim di Pasifik

Di luar Konvensi 1951, melindungi pengungsi perubahan iklim di Pasifik
Reporter: Elisabeth Giay

Oleh Ian Fry

Tidak diakui oleh komunitas global sebagai ‘refugees’ atau ‘pengungsi’, mereka yang terbengkalai karena bencana-bencana alam akibat perubahan iklim, tidak mungkin menerima perlindungan hukum yang pantas.

Perempuan Dalam Rantai Perdagangan Pala [Bagian 2]

oleh Bernadinus Steni* di 30 June 2019

Salah satu aspek penting dalam perdagangan pala adalah peran perempuan. Studi INOBU-AKAPe sepanjang 2018 di Kabupaten Fakfak, Papua Barat, menunjukkan sejumlah alasan faktual dan kebijakan pentingnya peran perempuan.

Tulisan ini hanya mengungkap sekilas masalah domestik yang dihadapi perempuan. Mulai partisipasi mereka dalam mata rantai pala, kebijakan pala sebagai tantangan pasar yang terkait dengan petani, pemerintah, maupun pemangku kepentingan.

Perempuan Dalam Rantai Perdagangan Pala [Bagian 1]

oleh Bernadinus Steni* di 29 June 2019

Salah satu aspek penting dalam perdagangan pala adalah peran perempuan. Studi INOBU-AKAPe sepanjang 2018 di Kabupaten Fakfak, Papua Barat, menunjukkan sejumlah alasan faktual dan kebijakan pentingnya peran perempuan.

Tulisan ini hanya mengungkap sekilas masalah domestik yang dihadapi perempuan. Mulai partisipasi mereka dalam mata rantai pala, kebijakan pala sebagai tantangan pasar yang terkait dengan petani, pemerintah, maupun pemangku kepentingan.

Monika Karma, Pendekar Kemanusiaan dari Kampung Ayam

National Geographic Indonesia - Senin, 24 Juni 2019 | 10:04 WIB


Nationalgeographic.co.id - Pagi itu terasa terik di Kampung Ayam, sebuah kampung di Distrik Akat, Kabupaten Asmat, dua jam perjalanan dengan longboat dari Agats. Kami berjalan ke arah timur menuju ke SD YPPK St Martinus De Porres, saat matahari berada tepat ada di depan kami, begitu menyilaukan.

Riuh rendah terdengar anak-anak bernyanyi, tidak terlalu jelas awalnya.

Notes from South Sulawesi: Gender Diversity in Bugis Society

Posted on May 29, 2019 By Dr Leonardo Pegoraro

I recently took a three-day road trip in South Sulawesi with my senior AIC colleagues to deepen our awareness of the region ahead of our new four-year major research program, the Partnership for Australia-Indonesia Research (PAIR), which will be undertaken by a multi-disciplinary and bi-lateral team of researchers.

Pages