BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Kemiskinan

Menjelaskan Heterogenitas Kemiskinan Daerah: Bukti Dari Indonesia Pada Era Desentralisasi

Penelitian ini menyajikan bukti dari Indonesia mengenai bagaimana periode pertumbuhan ekonomi negara ini akhir-akhir ini berkontribusi pada penanggulangan kemiskinan pada tingkat daerah, dengan penekanan khusus pada peran desentralisasi. Sepanjang dekade terakhir, Indonesia telah menunjukkan kemajuan signifikan dalam penanggulangan kemiskinan, dari 23% penduduk pada 1999 menjadi kurang dari 12% pada 2013.

Pemda Kembangkan Strategi Pengentasan

Kemiskinan Multidimensi
Pemda Kembangkan Strategi Pengentasan
Ikon konten premium Cetak | 20 Januari 2016 Ikon jumlah hit 227 dibaca Ikon komentar 0 komentar

JAKARTA, KOMPAS — Di tengah masalah kemiskinan multidimensi di Tanah Air, sejumlah pemerintah daerah telah mengembangkan berbagai strategi untuk menanganinya. Keberhasilan mereka dimulai dari basis data yang memadai hingga program yang tepat sasaran.

Fasilitas Dasar Jadi Masalah Utama

KEMISKINAN MULTIDIMENSI
Fasilitas Dasar Jadi Masalah Utama
19 Januari 2016

JAKARTA, KOMPAS — Karakteristik kemiskinan multidimensi di Indonesia didominasi oleh dimensi standar hidup atau fasilitas dasar, yaitu sumber penerangan, air bersih, sanitasi, dan bahan bakar untuk memasak. Keempat indikator ini ditemukan hampir di semua provinsi.

Salah satu kesimpulan laporan penelitian kerja sama Ford Foundation, Lembaga Pemikir Prakarsa, dan Litbang Kompas menyebutkan, keempat indikator itu berkontribusi cukup besar terhadap kemiskinan multidimensi di Indonesia.

Warga Sulit Keluar dari Kemiskinan

PEMBANGUNAN
Warga Sulit Keluar dari Kemiskinan
Ikon konten premium Cetak | 18 Januari 2016 Ikon jumlah hit 191 dibaca Ikon komentar 1 komentar

JAKARTA, KOMPAS — Angka kemiskinan mengalami penurunan sejak 2012. Akan tetapi, sejumlah warga di beberapa tempat menunjukkan mereka masih sulit keluar dari keadaan miskin. Berbagai masalah masih menyelimuti mereka.

PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH MELALUI PENGEMBANGAN POTENSI DAERAH DI KTI

Oleh Fendry Palijama

Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi,

Universitas Kristen Indonesia Maluku

e-mail : fendry.p@gmail.com

 

 

Pembangunan ekonomi daerah adalah proses dimana pemerintah daerah dan masyarakatnya mengelola sumber-sumber daya yang ada dan membentuk suatu pola kemitraan antara pemerintah daerah dengan sektor swasta untuk menciptakan suatu lapangan kerja baru dan merangsang perkembangan kegiatan ekonomi (pertumbuhan ekonomi) dalam wilayah tersebut (Arsyad, 2010).

PENGANGGURAN DAN KEMISKINAN

OLEH : AINURRAFIQA PELUPESSY

 

Setiap permasalahan timbul pasti karna ada faktor yang mengiringinya yang menyebabkan timbulnya sebuah permasalahan, begitu juga dengan masalah kemiskinan yang dihadapi oleh negara indonesia. Beberapa faktor yang menyebabkan timbulnya kemiskinan menurut Hartomo dan Aziz dalam Dadan Hudyana (2009:28-29) yaitu[1] :

Garis Kemiskinan Perlu Dinaikkan

Garis Kemiskinan Perlu Dinaikkan

Oleh: CARUNIA MULYA FIRDAUSY

USUL ekonom Bank Pembangunan Asia (ADB), Guanghua Wan, untuk menaikkan garis kemiskinan Indonesia bukan usul baru (Kompas, 22/8). LIPI telah mengusulkan pentingnya menaikkan garis kemiskinan nasional sejak 2011 (Kompas, 11/4).

Pages