BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Lingkungan

Manfaat Perdagangan Karbon bagi Ekonomi dan Lingkungan Indonesia

ambahan pendapatan sebesar Rp350 triliun dari transaksi jual beli sertifikat emisi karbon.

Potensi ini mendorong pemerintah untuk menyiapkan aturan tentang perdagangan karbon dalam bentuk Peraturan Presiden.

Regulasi ini ditargetkan untuk selesai pada Agustus 2020 lalu. Namun, hingga kini belum juga diterbitkan dan tidak ada kejelasan mengapa tidak segera diterbitkan.

Sebelum berbicara soal aturan terkait transaksi jual beli karbon, ada baiknya memahami apa itu perdagangan karbon dan manfaatnya bagi Indonesia.

Riset: penebangan hutan di Sulawesi merusak habitat monyet dan kera lokal

Penebangan liar yang semakin meningkat dan ekspansi perkebunan kelapa sawit serta peternakan telah merusak hutan di Pulau Sulawesi dan mengancam keragaman hayati laboratorium biologi evolusi terkemuka di dunia.

Sulawesi merupakan pulau terbesar keempat terbesar di Indonesia dan merupakan salah satu pusat keanekaragaman hayati.

Sulawesi juga dikenal sebagai wilayah Wallacea, yang merujuk pada Alfred Russel Wallace, penjelajah dan naturalis dari Inggris yang hidup pada abad ke-19.

3 Cara Papua Barat Mengembangkan Perencanaan Pembangunan Berbasis Bukti untuk Mendukung Tercapainya Target Iklim Indonesia

oleh   Bonifasius Y. Lody Maturbongs dan Barakalla Robyn 

Sebagai perwujudan komitmennya terhadap Perjanjian Iklim Paris 2015, pemerintah Indonesia telah menargetkan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dari kegiatan usaha sebesar 29 – 41 persen hingga tahun 2030. Dalam kesempatan lain, Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim PBB (UNFCCC) menyatakan bahwa jika tingkat pemanasan global melebihi 1,5°C, risiko kekeringan, banjir, suhu panas ekstrem, dan kemiskinan bagi ratusan juta orang akan meningkat di dunia.

Menjaga Pegunungan Tambrauw, Ini Cerita Dua Perempuan Tangguh asal Momo Kaa

Menjaga Pegunungan Tambrauw, Ini Cerita Dua Perempuan Tangguh asal Momo Kaa

oleh Een Irawan Putra * di 14 August 2018

Kaki-kaki lincah Mince Momo (40 tahun) dan Atafia Momo (22) menjejak masuk jauh ke dalam hutan. Berbekal keranjang anyaman buatan lokal yang tergantung di kepala, tak ada rasa takut saat menjelajah belantara. Bagi mereka hutan sudah seperti rumah kedua, tempat mengoleksi berbagai kebutuhan harian.

Ancaman Sampah Plastik untuk Ekosistem Laut Harus Segera Dihentikan, Bagaimana Caranya?

Ancaman Sampah Plastik untuk Ekosistem Laut Harus Segera Dihentikan, Bagaimana Caranya?
oleh M Ambari [Jakarta] di 26 July 2018

Sampah plastik hingga kini masih menjadi persoalan serius bagi Indonesia dan juga negara lain di dunia. Di Nusantara, sampah plastik tak hanya dijumpai di wilayah darat saja, tapi juga sudah menyebarluas ke wilayah laut yang luasnya mencapai dua pertiga dari total luas Indonesia. Semua pihak dihimbau untuk terus terlibat dalam penanganan sampah plastik yang ada di lautan.

Suara dari pesisir

Salah satu komitmen pemerintah Indonesia adalah menurunkan emisi gas rumah kaca di tahun 2020 sebesar 26% hingga 41%. Salah satu keuntungan yang dimiliki Indonesia adalah memiliki lebih dari 17,500 pulau dan 8,100 km garis pantai. Dari angka tersebut menggambarkan bahwa Indonesia memiliki sumberdaya pesisir yang kaya. Dibalik fakta tersebut, ekosistem yang beragam (seperti mangrove, rumput laut, dan terumbu karang) memiliki kandungan biomassa carbon yang tinggi. Bila ekosistem ini rusak, emisi “blue carbon” akan meningkat.

Pages