Membatasi Tanpa Melanggar: Hak Kebebasan Beragama atau Berkeyakinan
Buku ini diterbitkan oleh Program Studi Agama dan Lintas Budaya (CRCS) UGM bersama dengan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia dan Komisi Nasional Hak-hak Asasi Manusia. Versi cetak dapat diperoleh dengan menghubungi kantor CRCS UGM, dengan mengganti ongkos cetak.
Reses Partisipatif Menjadikan Reses Lebih Efektif
Penulis:
Lusia Palulungan
M. Ghufran H. Kordi K.
Muhammad Taufan Ramli
Puspita Ratna Yanti
Ibrahim Fattah
Penerbit: Yayasan Bursa Pengetahuan Kawasan Timur Indonesia (Yayasan BaKTI)
Buku Saku Swakelola Tipe III
KSI dan AKATIGA kembali bekerjasama dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) untuk mendorong implementasi Swakelola Tipe III, yaitu kolaborasi pemerintah dan ormas untuk inovasi pembangunan.
"Call for Policy Paper"
Dalam rangka merumuskan manajemen pengelolaan SDM perencana pembangunan yang andal dan tepat guna, yang mampu menjawab tantangan pembangunan ke depan, Pusbindiklatren Bappenas menggelar Konferensi Nasional Penerima Beasiswa Bappenas dan Pejabat Fungsional Perencana dengan tema"Menuju Perencana yang Profesional Dalam Rangka Pengakhiran Tahapan RPJPN 2005—2025 dan Pemantapan Strategi Pelaksanaan Visi Indonesia 2045".
Rancangan Teknokratik: Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024
BAPPENAS
Road to 2030: Access to Information in the Driver’s Seat
Spotlight report on the state of public accessto information in Canada, Indonesia, Mongolia, Pakistan, Serbia, Sierra Leone, South Africa, Tanzania, Tunisia,and Ukraine prepared for the 2019 cycle of the Voluntary National Reviewsandthe 2019 UN High-Level Political Forum
Digitalisasi menjadi topik yang menjadi pembicaraan utama jurnalis dan pekerja media beberapa tahun belakangan ini. Perkembangan ini dipicu oleh massifnya pemanfaatan internet, dan kian terjangkaunya teknologi komunikasi dan infrastruktur pendukungnya yang makin baik dan luas. Penguna internet Indonesia saat ini sekitar 150 juta, lebih dari separoh populasi Indonesia yang sebanyak 260 juta.
oleh Ebed de Rosary [Lembata] di 22 July 2019
Civil Society Organisations (CSO) seringkali bergantung pada dukungan dari donor (dana hibah) atau donasi sebagai sumber utama pendapatan mereka. Di sisi lain, banyak dari sumber-sumber dana ini yang disalurkan ke Indonesia mulai menurun. CSO harus mencari solusi bagaimana cara untuk dapat menjadi organisasi yang berkelanjutan.