BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Laporan Triwulanan Ekonomi Indonesia: Menyoroti kebijakan, Desember 2012

Publikasi Bank Dunia

Summary: 

Ekonomi Indonesia pada tahun 2013 diperkirakan masih tetap positif walaupun ekonomi dunia tetap lemah, namun mempertahankan pertumbuhan invetsasi yang kuat sangat penting
Bank Dunia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 6,1 persen untuk tahun 2012, sedikit meningkat di tahun 2013 menjadi 6,3 persen. Proyeksi ini mengasumsikan konsumsi domestik dan pertumbuhan investasi masih bertahan kuat, dengan membaiknya pertumbuhan mitra dagang utama Indonesia secara bertahap yang juga sedikit mendorong pemulihan ekspor.

Outlok ekonomi dunia masih dibayangi ketidakpastian dan rentan terhadap tekanan-tekanan - hasil dari negosiasi “jurang fiskal” di AS, perkembangan di zona Euro, dan juga berlanjutnya perlambatan ekonomi China, dapat mempengaruhi proyeksi pertumbuhan baseline kami. Pertumbuhan investasi domestik – yang telah berperan penting terhadap kuatnya kinerja ekonomi Indonesia belakangan ini – juga menghadapi sejumlah risiko.

Investasi kini mencapai sepertiga dari seluruh belanja barang-barang dan jasa Indonesia. Investasi meningkat 10 persen tahun-ke-tahun pada kuartal ketiga dan memberikan dorongan hampir 40 persen terhadap pertmbuhan PDB yang kuat dalam kuartal ketiga sebesar 6,2 persen tahun-ke-tahun. Walaupun sejauh ini investasi masih tetap bertahan kuat, investasi dan harga komoditas dunia cenderung bergerak searah, sehingga perkiraan investasi Indonesia dapat melemah dimana penurunan penerimaan yang berkaitan dengan komoditas mempengaruhi ekonomi secara luas.

Topik: 
AttachmentSize
PDF icon IEQ-DEC-2012-BAHASA.pdf2.85 MB
Rating: 
No votes yet