Tuesday, 16 June 2015
Tingkat Kesehatan Masyarakat di Maluku Alami Peningkatan

Ambon - Tingkat Kesehatan Masyarakat di Provinsi Maluku mulai mengalami peningkatan, walaupun tidaklah signifikan, namun setidaknya masyarakat terpencil yang ada di provinsi ini kesehatannya masih bisa terakses.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Dr. Ike Pontoh, mengaku,  dari hasil evaluasi yang dilakukan ada peningkatan kesehatan walaupun,  peningkatannya tidak signifikan. Namun yang terpenting hal ini perlu lagi tingkatkan jangan sampai dikemudian hari alami penurunan.

“Kita jangan senang dulu dengan peningkatan yang ada, tetapi seharusnya lebih ditingkatkan lagi , daripada tahun depan turun, itu berarti tidak bisa dipertahankan,” tandas Pontoh kepada wartawan usai kegiatan seminar nasional ancaman narkoba dan HIV/AIDS, di Gedung Islamic Centre, Sabtu (13/6).

Dikatakan, , kondisi wilayah Maluku yang 90 persen lautan, tentunya membutuhkan berbagai upaya dan strategi, sehingga masyarakat yang terakses dengan pelayanan kesehatan bukan hanya di kota saja, namun juga di daerah-daerah terpencil.

Beberapa waktu lalu, dirinya bersama gubernur ke Kabupaten SBT di beberapa pulau dan berakhir di Tual dan Toyando, saat itu dilakukan dialog interaktif dengan berbagai masyarakat dari tingkat kecamatan sampai desa yang terpencil dan saat itu tidak ada keluhan tentang pelayanan kesehatan.

“Kunjungan bersama gubernur ini untuk mempertanyakan masalah-masalah apa yang menjadi kendala di masyarakat. Namun masalah kesehatan tidak dikeluhkan lagi oleh masyarakat setempat,” ujarnya.

Menurutnya, kualitas pelayanan kesehatan di daerah terpencil memang masih rendah, sebagai contoh, jika sakit di kota pasti dirawat oleh dokter sementara yang di desa sangat terbatas, sehingga yang merawat hanyalah perawat atau bidan.

“Jika berbicara tentang mutu dari kesehatan di Maluku maka masih dikatakan rendah, oleh sebab itu derajat kesehatan masyarakat meningkat namun tidak signifikan,” cetusnya. (Mg-1)
- See more at: http://siwalimanews.com/post/tingkat_kesehatan_masyarakat_di_maluku_alami_peningkatan#sthash.jjwj4qGd.dpuf