BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Pemerintah Bangun Akses Parallel Perbatasan Indonesia-Malaysia

Pemerintah Bangun Akses Parallel Perbatasan Indonesia-Malaysia
Rabu, 5 Agustus 2015 09:32

POS KUPANG.COM, JAKARTA-- Selain berencana membangun jembatan terpanjang di Indonesia yang menghubungkan Pulau Kalimantan, dan Pulau Laut di Kabupaten Kota Baru sepanjang 5.880 meter, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga akan meneruskan pembangunan akses jalan paralel perbatasan Indonesia-Malaysia.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan hal tersebut saat menerima kunjungan kerja ubernur Kalimantan Selatan Rudi Arifin yang didampingi Ketua DPRD Kalimantan Selatan Noormiliyani, dan Ketua Bappeda Kabupaten Kota Baru Anshar Nur, dan Ketua Bappeda Tanah Bumbu Mahyuni, di Jakarta, Senin (3/8/2015).

"Akses jalan parelel ini penting untuk mendorong percepatan pembangunan," tutur Basuki.

Akses jalan paralel perbatasan Indonesia-Malaysia sepanjang 2.101 kilometer, yang saat ini telah tersambung baru mencapai 1.398 kilometer. Sedangkan yang belum tersambung sepanjang 703 kilometer.

Akses jalan paralel perbatasan yang belum tersambung tersebut akan dikerjakan tahun ini dengan alokasi anggaran senilai Rp 795 miliar. Dana sebesar itu digunakan untuk membangun jalan dengan panjang 333 kilometer.

"Sisanya akan dibangun tahun 2016 hingga 2018," imbuh Basuki. (kompas.com)
Editor: Ferry_Ndoen
Sumber: Kompas.com    
Pemerintah Bangun Akses Parallel Perbatasan Indonesia-Malaysia
Rabu, 5 Agustus 2015 09:32
Pemerintah Bangun Akses Parallel Perbatasan Indonesia-Malaysia
Antara
Ilustrasi pos perbatasan Republik Indonesia dengan Timor Leste.

POS KUPANG.COM, JAKARTA-- Selain berencana membangun jembatan terpanjang di Indonesia yang menghubungkan Pulau Kalimantan, dan Pulau Laut di Kabupaten Kota Baru sepanjang 5.880 meter, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga akan meneruskan pembangunan akses jalan paralel perbatasan Indonesia-Malaysia.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan hal tersebut saat menerima kunjungan kerja ubernur Kalimantan Selatan Rudi Arifin yang didampingi Ketua DPRD Kalimantan Selatan Noormiliyani, dan Ketua Bappeda Kabupaten Kota Baru Anshar Nur, dan Ketua Bappeda Tanah Bumbu Mahyuni, di Jakarta, Senin (3/8/2015).

"Akses jalan parelel ini penting untuk mendorong percepatan pembangunan," tutur Basuki.

Akses jalan paralel perbatasan Indonesia-Malaysia sepanjang 2.101 kilometer, yang saat ini telah tersambung baru mencapai 1.398 kilometer. Sedangkan yang belum tersambung sepanjang 703 kilometer.

Akses jalan paralel perbatasan yang belum tersambung tersebut akan dikerjakan tahun ini dengan alokasi anggaran senilai Rp 795 miliar. Dana sebesar itu digunakan untuk membangun jalan dengan panjang 333 kilometer.

"Sisanya akan dibangun tahun 2016 hingga 2018," imbuh Basuki. (kompas.com)
Editor: Ferry_Ndoen
Sumber: Kompas.com    

Sumber: http://kupang.tribunnews.com/2015/08/05/pemerintah-bangun-akses-parallel-perbatasan-indonesia-malaysia

Related-Area: