BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Wamekes Janji Tingkatkan Kesejahteraan Dokter

Mon,24 February 2014 | 13:25 Dibaca oleh 107 Pengunjung
Wamekes Janji Tingkatkan Kesejahteraan Dokter

MAKASSAR, FAJAR -- Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Makassar menggelar seminar nasional, Minggu, 23 Februari di Hotel Grand Clarion.
Kali ini, seminar tersebut membahas tentang  rekonstruksi, restorasi hukum, dan kewenangan dokter Indonesia.
  
Hadir selaku pembicara, Wakil Menteri Kesehatan, Prof dr Ali Gufron Mukti Msc PhD, Prof Dr Paul Tahalele Dr Sp BTKV (praktisi), Dr Zainal Abidin SH MH Kas (PB IDI), dan Prof Dr Irawan Yususf PhD (akademisi). Sedangkan pembanding Ketua IDI Sulsel, Prof dr. Abdul Kadir, PhD, Sp.THT-KL(K) MARS.
  
Dalam perbincangan yang dihadiri anggota IDI Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat tersebut, dibahas bagaimana agar rekonstruksi dan rekonsiliasi kewenangan dokter dan hukum kedokteran perlu segera disosialisasikan dan diterapkan. Tujuannya agar dokter terlindungi dalam menjalankan profesinya.
  
Bagi para dokter, rekonstruksi dan rekonsiliasi perlu dilakukan dari hulu ke hilir. Mulai dari institusi pendidikan, fasilitas pelayanan kesehatan sebagai stakeholder, penentu kebijakan, sampai organisasi profesi.
  
Sementara itu, Ali Gufron membahas pelayanan dalam meningkatkan kesejahteraan dokter dengan melakukan perbaikan tarif. Termasuk di antaranya tarif sectio yang dinilai kurang. Saat ini, lanjut Ali, bantuan pemerintah dalam bidang jasa sebesar 40 hingga 60 persen. Untuk rumah sakit, meski belum dipastikan, namun dia memprediksi hingga 40 persen. "Pokoknya kita juga menginginkan kesejahteraan meningkat," katanya.
  
Prof Abdul Kadir mengatakan bahwa bakal menerapkan sistem remunerasi. Ini dimaksudkan untuk penyetaraan gaji. "Kami menginginkan ada revisi mengenai praktik dokter yang bisa sampai tiga tempat. Cukup satu saja, tetapi dengan catatan kesejahteraan terjamin," harapnya. (dni/ian)

Sumber: http://www.fajar.co.id/metromakassar/3146597_5662.html