Wednesday, 05 August 2015
Walikota Tinjau Pengembangan TPA Toisapu

Ambon - Tempat pembuangan Akhir (TPA) sampah di Kota Ambon yang terletak di Dusun Toisapu Negeri Hutumuri Kecamatan leitimur Selatan, selama ini pengelolaannya belum cukup baik, sehingga dengan model pengelolaan sanitary landfill yang akan dikembangkan ini, diharapkan mampu menjawab problem sampah di daerah ini.

Untuk itu, sarana dan prasarana akan terus ditingkatkan, salah satunya dengan pembangunan sanitary landfill atau blok sampah serta kolam lindi untuk menamping air yang bersumber dari tumpukan sampah serta harus diolah sebelum dibuang agar tidak mencemari lingkungan.

“Untuk kelola sampah dengan baik, harus sesuai standar yang ditetapkan oleh pemerintah, sehingga akan dibangun sanitary landfill dengan sistem blok serta pengelolaan limba pada kolam lindi,” ungkap walikota kepada wartawan disela-sela peninjauan TPA Toisapu, Selasa (4/8).

Sementara itu, Kepala Badan Lingkuhan Hidup Kota Ambon, Lusia Izaak, menambahkan, untuk provinsi Maluku, memang baru Kota Ambon yang menerapkan model sanitary landfill.

“Pada awalnya TPA masih di Gunung Nona itu modelnya opening atau hanya dibuang tanpa diolah, namun ketika dipindahkan ke Toisapu, semua sampah ini diolah dalam salah satu cara baru yakni gunakan model sanitary landfill,” ujarnya.

Menurutnya, setelah sampah ini diurai, sampah kemudian akan ditumpuk pada setiap blok yang akan dibangun, sehingga semua sampah itu terolah dengan baik. “Jadi blok A itu untuk menimbun sampah dengan tanah, kalau sudah penuh sampah akan ditimbun pada bilik berikutnya yang mana sampah itu sudah diurai terlebih dahulu sebelum ditimbun,” katanya.

Sementara fungsi dari kolam lindi tambah Izaak, untuk menampung semua air yang dihasilkan dari sampah, sebab sangat berbahaya sehingga air itu harus ditampung pada sebuah kolam baru kemudian diolah.(S-39)
- See more at: http://siwalimanews.com/post/walikota_tinjau_pengembangan_tpa_toisapu#sthash.Mr0b5c9O.dpuf