BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Pemprov Masuk Tim Penyusun Permendagri

Pemprov Masuk Tim Penyusun Permendagri

Oleh Aslan Akuba - Wed Apr 16, 11:09 am

Disunting olehAslan Akuba

GORONTALO – Rancangan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) tentang pedoman penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2015 saat ini tengah dibahas. Dimana, Pemprov Gorontalo termasuk dalam tim perumus finalisasi Permendagri itu.Kepala Bidang Anggaran, Dinas Keuangan dan Aset Daerah (DKAD) Daniel Ibrahim mengatakan, masuknya Gorontalo sebagai tim penyusun Permendagri tentang pedoman penyusunan APBD sesuai dengan kawat Mendagri nomor T.005/407/Keuda tanggal 11 april 2014. Dimana, Pemerintah Provinsi hanya Gorontalo dan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Selain Pemprov, Kemendagri juga melibatkan tiga pemerintah kota, yakni Pemkot Depok, Pemkot Tanggerang dan Pemkot Palangkaraya, serta 5 kabupaten, yakni Kabupaten Boalemo, Kabupaten Bogor, Kabupaten Sungai Penuh, Kabupaten Kampar, dan Kabupatan Kota Waringin.

Menurut Daniel Ibrahim, keterlibatan Provinsi Gorontalo sebagai tim penyusun Permendagri tentang penyusunan APBD 2015 merupakan salah satu bentuk penghargaan dan kepercayaan pemerintah pusat untuk Provinsi Gorontalo. “Tentunya kami sangat apresiasi dengan kepercayaan ini,” terang Daniel Ibrahim. Dikatakanya, dalam pembahasan penyusunan rancanangan Permendagri, Gorontalo menyampaikan gagasan tentang penetapan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Menurut Daniel, selama ini penetapan target PAD dalam APBD hanya pada asumsi mengira-ngira.

“Misalnya, target ditetapkan naik 10 persen. Tidak seperti itu, tapi ada beberapa hal yang harus dilihat,” ujar Daniel. Seperti potensi daerah, termasuk memperhatikan time tsries atau trand pertumbuhan PAD dalam tiga tahun terakhir. “Nah itu penting, sehingga dengan melihat trand maka bisa dilihat target PAD akan dinaikan berapa,” ujar Daniel.

Sementara itu, keterlibatan Provinsi Gorontalo dalam penyusunan Permendagri tentang pedoman penyusunan APBD menurut Daniel adalah setiap tahun dilakukan. “Sejak awal Provinsi Gorontalo, kita memang selalu dilibatkan, dan ini penghargaan untuk kita,” terangnya.

Dalam penyusunan APBD, Provinsi Gorontalo pada dua tahun terakhir dalam pemerintahan Gubernur Rusli Habibie dan Wagub Idris Rahim juga mendapat apresiasi dari kemendagri, yakni soal ketepatan waktu. Dimana Gorontalo selalu berada dalam lima besar tepat waktu pemasukan dokumen APBD. Selain itu, postur APBD Gorontalo juga sangat pro rakyat, sebab 70 persen APBD diarahkan untuk belanja publik. (tro)

Sumber: http://gorontalopost.com/2014/04/16/pemprov-masuk-tim-penyusun-permendagri/