Senin, 28 April 2014 , 09:42:00
Pemda Usulkan Bantuan ke Kemenkes Rp 3 M

TIMIKA – Standar Pelayanan Minimal (SPM) pada program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) masih rendah. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, H Ibrahim Iba, SIP MMKes dalam diskusi bersama Menteri Kesehatan Republik Indonesia, dr Nafsiah Mboi, SpA MPH, di Rimba Papua Hotel pekan lalu.
Masih rendahnya SPM pada program KIA menurut Ibrahim, diperlukan adanya pendanaan program inovatif, agar semua ibu mendapatkan pelayanan ANC secara terintegrasi dengan 3 kali USG. Untuk mencapai hal tersebut, dibutuhkan berbagai sarana pendukung. Salah satu hal yang menurut Ibrahim diperlukan adalah USG terbaru seberat 3 kilogram dengan ekstra baterai yang tahan sampai 12 jam. Alat ini dapat dibawa ke daerah yang menurut Kadinkes sangat terpencil sekalipun. Selanjutnya diperlukan pemeriksaan HB, SPO2, HR, Perfusion Index Non Invasive (tanpa ditusuk berupa sensor).
Semua ibu hamil kata dia, pada minggu ke-36 harus mendapatkan pemeriksaan terakhir jalan lahirnya, sehingga komplikasi obstructive labour dapat dicegah. dengan terjadinya rujukan hospitalitation intime. Ia mengharapkan setelah pemaparan langsung di depan Menkes, Pemda Mimika berharap, bisa mendapatkan bantuan sosial sebesar Rp 3 miliar dari Menkes guna menjalankan program tersebut.(sun)

Sumber: http://www.radarsorong.com/index.php?mib=berita.detail&id=23312