Data System Development Lifecycle

OXFAM adalah konfiderasi internasional, terdiri dari 17 organisasi atau afiliasi yang bekerja sama dalam jaringan gerakan perubahan global di 94 negara untuk mencapai visi menjadikan dunia tanpa kemiskinan dan sebagai mitra yang kuat bagi komunitas lokal dan global untuk perubahan.

Program

OXFAM membantu mitra lokal dan masyarakat sipil terutama perempuan dan laki-laki rentan yang tinggal di daerah pesisir untuk meningkatkan kedayatahanan sosial, ekonomi dan ekologi dalam ekosistem mangrove yang berada di 4 kabupaten yaitu Takalar, Maros, Barru dan Pangkajene kepulauan di Sulawesi Selatan.

Setelah Program RCL dilaksanakan selama tiga tahun tentunya ada perkembangan atau perubahan yang terjadi. Untuk membuktikannya maka  diperlukan sebuah  sistem database yang mudah untuk di update secara berkala oleh  staf program, mitra pelaksana program serta  para pengambil kebijakan di internal Oxfam semua pemangku kepentingan dalam program RCL. Sistem aplikasi data base tersebut akan digunakan untuk data tracking sampai dengan akhir proyek RCL.

Terkait dengan garis besar isi dalam sistem data base, ada beberapa isu utama yang akan dicermati, yaitu berkaitan dengan isu livelihood, gender dan rehabilitasi mangrove. Secara lebih detail, Konten pada system data base akan mengacu pada kerangka kerja yang ada pada dokumen Project Implementation Plan dari RCL project.

Tujuan

1. Tersedianya data kegiatan RCL secara komprehensif yang mudah diakses oleh semua pemangku kepentingan RCL project.
2. Membuat aplikasi siap pakai berbasis online yang dapat menampilkan database beneficiaries sasaran program, capaian program dan dampak dari hasil pelaksanaan program, yang perubahannya dapat dipantau secara berkala.
3. Untuk mengukur  capaian program yang  didapat dibandingkan dengan intervensi program yang telah dilakukan

Posisi, Tugas & Tanggungjawab

Konsultan Koordinator Pengumpulan Data

• Membuat rumusan konten dalam system database
• Merumuskan metodologi dan strategi dari alat tugas, desain, mengkoordinasikan pengumpulan data, melakukan FGD dan meninjau dokumen, analisis dan sintesis temuan dan pelaporan
• Membuat tools dalam pengumpulan data dengan metode kualitatif dan kuantitatif
• Membuat analisis dan sintesis data primer dan data sekunder
• Presentasi data primer sebagai strategi triangulasi data
• Memberikan input data  primer kepada pengentry data
• Menyusun rumusan konten terkait isu ekonomi, lingkungan dan gender.
• Bisa bekerjasama dengan tim

Programmer Analyst

• Mengembangkan data system lifecycle.
• Membuat aplikasi siap pakai untuk digunakan dalam program
• Bisa bekerjasama dengan tim

Quality Control

• Mengembangkan format pengumpulan data
• Mengkoordinir enumerator untuk pengumpulan data
• Mengecek data yang telah dikumpulkan enumerator
• Memastikan kualitas data yang dikumpulkan enumerator
• Bisa bekerjasama dengan tim

Data entry

• Melakukan entry data
• Bisa bekerjasama dengan tim

Enumerator

• Mengumpulkan data di lapangan
• Melakukan FGD
• Bisa bekerjasama dengan tim

Konsultan Gender

• Membuat rumusan konten dalam system database
• Membuat tools dalam pengumpulan data dengan metode kualitatif dan kuantitatif
• Membuat analisis dan sintesis data primer dan data sekunder
• Presentasi data primer sebagai strategi triangulasi data
• Memerikan input data  primer kepada pengentry data

Keluaran

Data Base System

1. Adanya aplikasi System Development Lifecycle yang dapat digunakan untuk mengukur perubahan dalam implementasi proyek.
2. Desain formasi indikator dan instrumen yang dapat menjadi muatan dalam pembuatan aplikasi System Development Lifecycle.
3. Mempermudah akses informasi berdasarkan data terkait dengan kepentingan program meliputi : Profil sasaran/beneficiaries, Jumlah Kelompok ekonomi dan sekolah lapang, kegiatan/aktifitas tahun anggaran, penggunaan anggaran per tahun.
4. Tersedianya pemutakhiran data project RCL yang dapat digunakan untuk pemetaan capaian serta dasar perencanaan kegiatan.

Economic and livelihood Issues

1. Tersusunnya rumusan konten data yang terkait dengan issue livelihood, diantaranya:

• Data yang komprehensif mengenai profil sosial ekonomi penerima manfaat proyek RCL
• Data yang berkaitan dengan sumber-sumber mata pencaharian penerima manfaat di lokasi proyek RCL
• Data yang komprehensif tentang kegiatan ekonomi kelompok penerima manfaat
• Data tentang pemasaran, kerjasama ekonomi dan produk-produk kelompok dampingan RCL. 
• Data yang komprehensif mengenai peningkatan pendapatan penerima manfaat proyek RCL di tingkat rumah tangga
• Data – data tentang program pengembangan ekonomi dan mata pencaharian masyarakat dampingan RCL yang dilaksanakan oleh multi stakeholder lainnya.

2.    Terkumpulnya data kuantitatif dan kualitatif terkait dengan issue livelihood, mulai tahun I sampai dengan tahun III RCL project

3.    Adanya analisis dan sintesis dari data primer dan sekunder terkait dengan issue livelihood, RCL project tahun I sampai dengan tahun   III

Social issues

1. Terkumpulnya data yang berkaitan dengan masalah-masalah social, diantaranya:

• Akseptasi masyarakat terhadap keberadaan proyek RCL
• Data tentang kohesifitas masyarakat dan penerima manfaat akibat dampak dari kehadiran proyek RCL
• Data tentang isu, dinamika dan penanganan konflik yang terjadi dalam kelompok.
• Data yang komprehensif mengenai profil kelompok; organisasi, administrasi, permodalan, kegiatan ekonomi dan jejaring kelompok
• Kebijakan pemerintah atau kesepakatan yang terbangun diantara masyarakat terkait dengan akses, kontrol serta benefit bagi masyarakat rentan terhadap kepemilikan lahan (land tenure issues) 

2.   Terkumpulnya data kuantitatif dan kualitatif terkait dengan isu sosial mulai tahun I sampai dengan tahun III RCL project

3.   Adanya analisa social dalam melihat seberapa jauh kontribusi dan dampak kegiatan RCL secara social terhadap penerima manfaat khususnya dan masyarakat sekitar pada umumnya

Environmental issues

1. Terkumpulnya data yang berkaitan dengan masalah-masalah lingkungan, diantaranya:

• Data tentang kegiatan rehabilitasi mangrove, EMR, luasan, penerima manfaat dan dampak dari kegiatan tersebut (keuntungan ekonomi dan ekologi)
• Data tentang pertanian dengan perlakukan organic; sayuran organic, padi organic serta luas lahan yang digunakan.
• Data tentang peningkatan penggunaan pupuk organic/perlakuan organic dalam kegiatan pertanian penerima manfaat dari dari tahun ke tahun

2. Tersedianya data hasil analisa dari kondisi lingkungan dan peran kegiatan RCL dalam perbaikan lingkungan yang lebih ramah

Gender Issues

1. Tersusunnya rumusan konten data yang terkait dengan issue gender, diantaranya:

• Data mengenai peningkatan kapasitas masyarakat dan Pemerintah mengenai perencanaan pembangunan dan penganggaran yang sensitive gender (termasuk sejauh mana keterlibatan perempuan dan laki-laki mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi dari sebuah kegiatan/program)
• Gambaran kondisi perempuan mengacu pada status material perempuan, kemiskinan, keterbatasan pendidikan atau latihan, beratnya beban kerja, rendahnya produktivitas karena keterbatasan teknologi dan pengetahuan. Berdasarkan data kualitatif dan kuantitatif yang dikumpulkan dapat dilihat apakah intervensi selama ini menjawab kebutuhan praktis gender meliputi perbaikan kondisi hidup perempuan dibandingkan dengan laki-laki. Analisis gender yang dilakukan akan melihat pembagian kerja gender dan akses terhadap dan kontrol atas sumber daya
• Data mengenai sosial politik dan budaya perempuan dibandingkan laki-laki dalam konteks lokal (dapat dilihat melalui partisipasi perempuan dalam pengambilan keputusan dan kapasitas dalam pengambilan keputusan baik di tingkat rumah tangga dan komunitas).
• Data mengenai peningkatan akses dan control terhadap sumberdaya pesisir dan benefit bagi perempuan dan laki-laki rentan
• Data mengenai pelatihan gender

2.   Terkumpulnya data kuantitatif dan kualitatif terkait dengan issue gender, mulai tahun I sampai dengan tahun III RCL project;

3.   Adanya analisis dan sintesis dari data primer dan sekunder, mulai tahun I sampai dengan tahun III RCL project.

Persyaratan:

Peneliti harus memenuhi kriteria dengan persyaratan sebagai berikut :

• Sebagai Konsultan Koordinator Data Kolektor mempunyai pengalaman dalam melakukan pengumpulan, analisis dan sintesa data; melakukan pendampingan masyarakat; bekerja dalam bidang ekonomi livelihood; menguasai data statistic.
• Sebagai Programmer Analyst mempunyai pengalaman minimum 5 tahun dalam program analyst ;Menguasai database mySQL, PHP, Query.
• Sebagai Quality Control mempunyai pengalaman minimal 3 tahun untuk Quality Control; Mampu mengkoordinir Tim Enumerator dalam pengumpulan data.
• Sebagai Data Entry mempunyai pengalaman entry data minimal 2 tahun; Menguasai Excel, SPSS, Acsess.
• Sebagai Enumerator mempunyai pengalaman sebagai enumerator dalam survey/project riset atau pengumpulan data minimal 2 tahun; Memahami teknik pengumpulan data secara kualitatif dan kuantitatif.
• Konsultan Gender mempunyai latar belakang ilmu social/gender study/hukum; serta mempunyai pengalaman penelitian sosial/gender; Mempunyai pengalaman dalam pendampingan masyarakat minimal 5 tahun

Lamaran:

Silahkan kirimkan Expression of Interest termasuk detail usulan penelitian dan anggaran. Sertakan komposisi tim peneliti dengan CV dan kirimkan ke alamat email : makassar@oxfam.org.uk, Cc: yosfialdi@oxfam.org.uk  paling lambat 26 Januari 2014