BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Organisasi Wanita Perlu Program Prioritas (open)

Selasa, 04 Februari 2014 , 08:23:00
Organisasi Wanita Perlu Program Prioritas (open)

KAIMANA– Banyaknya jumlah organisasi kewanitaan di Kabupaten Kaimana tidak menjamin seluruh pengurus mampu mengembangkan organisasinya. Dari data Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB), menunjukan banyak pengurus organisasi yang ternyata tidak paham Visi dan Misi organisasinya. Bahkan tujuan dibentuknya organisasi sendiri masih ditemukan pengurus yang ternyata tidak memahaminya. Hal ini menjadi kendala saat pengurus hendak menjalankan program kerja. Hal ini disampaikan Sekertaris BPMPKB Dra Joice M Tuanakotta kepada koran ini.
Diakuinya, organisasi perempuan di Kaimana banyak yang dibentuk asal jadi dan pengurus yang duduk dalam jabatan structural tidak memiliki dasar atau basic tentang kepengurusan organisasi. “Banyak juga organisasi wanita yang tidak eksis artinya organisasi tidak berkembang atau tidak melakukan kegiatan sesuai program kerjanya,” Katanya.
Keberadaan organisasi wanita yang ada sebenarnya sangat diharapkan dapat member kontribusi terhadap pembangunan. Di Kaimana, terdapat sedikitnya 80 organisasi wanita yang justru lebih banyak tidak aktip. Jumlah organisasi wanita tersebut diketahui saat pelaksanaan Musda GOW beberapa waktu lalu. Selain keberadaan pengurus yang kurang kompeten dibidangnya, tidak berjalannya program organisasi juga dikarenakan Visi dan Misi serta tujuan dari organisasi yang juga tidak jelas.
“Organisasi seperti ini yang perlu kita bina,” ujarnya. Seraya menambahkan, pihaknya akan melakukan sosialisasi, pembinaan dan pelatihan ke sejumlah organisasi agar dapat lebih eksis lagi. Rencana tersebut bahkan sudah tercantum dalam program yang siap direalisasikan tahun ini. “Kita akan lebih focus pada pelatihan dan dikhususkan bagi organisasi dari delapan suku agar mereka lebih berkembang lagi,”ungkapnya.
Perlunya pelatihan organisasi dari delapan suku di Kaimana tersebut karena merupakan organisasi yang dapat mendominasi dibidang perekonomian dan keterampilan yang dapat menopang penghasilan keluarga,” imbuhnya.
Ia menghimbau agar organisasi wanita yang ada memiliki program prioritas yang benar-benar dijalankan. Ia juga berharap agar program BPMPKB mendapat dukungan dari organisasi wanita yang ada.(nic)

Sumber: http://www.radarsorong.com/index.php?mib=berita.detail&id=20830