Monday, 04 May 2015
LIN Harus Bermanfaat Bagi Kaum Perempuan di Maluku

Ambon - Program Lumbung Ikan Nasional (LIN) harus memberi manfaat bagi kaum perempuan dan juga masyarakat pesisir di Maluku.

Anggota DPR-RI asal Maluku, Mercy Barends, menjelaskan, penerapan LIN bukan hanya pada tataran sistem dan konsepsinya saja, namun kepentingan dirinya selaku wakil rakyat adalah lahirnya program LIN ini, apakah perempuan  dan masyarakat kecil di pesisir bisa terhubung dan merasakan manfaat dengan program ini atau tidak.

“Jangan sampai manfaatnya hanya bisa dirasakan oleh pemilik modal besar saja. Jika sampai itu terjadi, maka pelaksanaan program LIN di Maluku akan menjadi tidak berguna,” tandas Barends kepada wartawan disela-sela sosialisasi empat pilar kebangsaan yang berlangsung di aula Kampus UKIM, Talake, Ambon, Sabtu (2/5).

Dikatakan, untuk pelaksanaan LIN, tidak terlalu perlu dicemaskan, karena MoU sudah ditandatangani antara gubernur dengan Menteri Kelautan dan Perikanan.

“Dari hasil pertemuan antara ibu menteri Susi di Jakarta bersama dengan gubernur dan pimpinan DPRD, ibu menteri sudah memberi perhatian yang serius berkaitan de­ngan implementasi LIN. Karena lautan Maluku ini berpotensi bukan saja nasional tapi juga internasional. Karena itu, kementrian tidak ada pilihan lain selain bagaimana meng­implemantasikan LIN di sini,” ujarnya.

Dijelaskan, MoU sudah ditanda tangani kemudian rincian anggaran dan program LIN sementara disusun untuk lima tahun kedepan dan saat inis ementara menunggu impele­mentasi APBN 2016, apakah akan masuk dalam program  reguler APBN, APBN- P atau dana-dana lain dari pemerintah pusat.

Sosialisasi empat pilar yang dilakukan ini merupakan kali keem­pat dan dilakukan dalam rangka membangun semangat kehidupan berbangsa dan bernegara, namun ada dalam konteks ke-Maluku-an.

“Memang  untuk sosialisasi empat pilar kali ini kita kaitkan dengan repo­sisi perempuan pesisir dalam kerang­ka menjemput program poros mari­tim dunia, LIN dan tol laut sebagai bagian kesatuan dari NKRI,” ujarnya

Dikatakan, sosialisasi juga dilaku­kan terkait implementasi pasal-pasal undang-undang dasar yang meng­isyaratkan kehadiran negara untuk memberikan kesejahteraan kepada masyarakat.

Selain Barends, sosialisasi ini juga menghadirkan Ketua Yayasan Gasira Maluku, Lies Marantika dan Akademisi Perikanan Unpatti, Semmy Khouw. (S-42)
- See more at: http://siwalimanews.com/post/lin_harus_bermanfaat_bagi_kaum_perempuan_di_maluku#sthash.JAa2J9Kf.dpuf