Hotel di Kendari Wajib Sediakan Makanan Khas Lokal  
Kamis, 04 Desember 2014 | 03:54 WIB

TEMPO.CO, Kendari - Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam mengancam, mencabut izin operasi hotel di Kota Kendari yang tidak memasukkan pangan lokal asli Sulawesi Tenggara sebagai menu andalan.

"Saya akan meminta semua hotel dan restoran di Kendari memasukkan kreasi ibu-ibu PKK dan Dharma Wanita tadi sebagai menu mereka. Yang tidak mau, izinnya akan saya cabut," kata Nur Alam, di Kendari, Rabu, 3 Desember 2014.

Menurut Nur Alam, makanan lokal yang ada di Sulawesi Tenggara sangat beragam dan penyajiannya sesuai standar. Dia mencontohkan, sup ikan dengan campuran air kelapa yang disajikan dalam batok kelapa. Nur Alam mengatakan itu merupakan kreasi menu yang patut diacungi jempol. Khusus menu itu, dia ingin agar cara penyajiannya dilengkapi dengan sumpit.

Tak hanya itu, Nur Alam berencana menggelar pameran makanan lokal khas Suluwasi Tenggara di hotel-hotel ternama di Jakarta dan Bali.

Pada 7 Desember 2014, Nur Alam akan menyajikan makanan lokal asal Sultra di hadapan para pengusaha asal Korea Selatan, yang datang dalam rangka kerja sama ketahanan pangan.

Langkah itu ditempuh untuk menjadikan makanan lokal Sultra menjadi tuan rumah di Bumi Anoa dan menjadi duta di Indonesia.


Sumber: http://www.tempo.co/read/news/2014/12/04/201626264/Hotel-di-Kendari-Wajib-Sediakan-Makanan-Khas-Lokal