Thursday, 27 November 2014
DPRD Harus Bisa Awasi Seluruh Perencanaan Pembangunan

Ambon - Berdasarkan hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2014 ternyata seluruh program yang diajukan oleh seluruh desa/kelurahan di Kecamatan Teluk Ambon tidak ada yang terealisasi.

Lantaran tak ada satupun program yang terealisasi, maka Camat Teluk Ambon, Nasir Rumatta meminta kepada para anggota DPRD khususnya yang berasal dari daerah pemilihan Teluk Ambon harus bisa mengawasi seluruh perencanaan pembangunan yang ada di daerah ini.

“Saya berharap kepada seluruh anggota DPRD dari dapil ini untuk bisa mengawal semua perencanaan pembangunan di kecamatan ini agar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” pinta Rumata kepada wartawan di Kantor Kecamatan Teluk Ambon, Rabu (26/11).

Dikatakan, seluruh program yang diusulkan namun tak terealisasi dalam musrenbang itu kebanyakan terkait dengan masalah pemberdayaan masyarakat.

Sementara itu dari hasil pertemuan Pansus III di kecamatan ini dari empat negeri, tiga desa dan satu kelurahan semua program mereka tidak terealisasikan sehingga menimbulkan banyak pertanyaan.

Selain itu program yang diajukan dalam musrenbang itu juga berupa pembangunan fisik namun tak satu pun direalisasikan sehingga mereka berharap DPRD bisa memperjuangkan ini kedepan. Tak hanya itu ada pula permasalahan lain yang ada di kecamatan ini seperti masalah tanah dan juga masalah BLT serta bantuan raskin yang mana  mereka yang menerimanya ternyata tidak berhak untuk menerima semua itu.

Kemarin pansus III turun lakukan tinjauan lapangan ke kecamatan  Baguala yang mana juga terdapat banyak masukan dan kelurahan yang disampaikan kades maupun keluruhan yang ada di kecematan  baguala.

Ketua Pansus III Cristianto Laturiuw mengatakan, hal yang sama juga terjadi di Kecamatan Baguala dimana semua program yang diajukan pemdes/kalurahan serta kecamatan tidak dapat terpenuhi karena keuangan pemerintah daerah sangat terbatas.

“Kita tidak bisa mengambil keputusan disisi lain harus diketahui bahwa program-program ini tidak terealisasi karena keuangan daerah tidak cukup untuk menjawab semua permintaan yang disampaikan,” kata Laturiuw kepada wartawan di Kantor Kecematan Baguala, Rabu (26/11).

Dikatakan, apa yang menjadi keluhan ini merupakan catatan bagi DPRD, karena hampir seluruh hasil musrenbang tidak pernah terealisasikan sehingga menimbulkan kecemburuan dikalangan masyarakat.

Ditambahkan, dari permasalahan yang ada baik di Kecamatan teluk Ambon maupun Baguala banyak terdapat permasalahan terkait lahan sehingga Komisi I akan melakukan pertemuan dengan BPN Kota Ambon.(S-40)

ShareThis
Berita Ter
- See more at: http://siwalimanews.com/post/dprd_harus_bisa_awasi_seluruh_perencanaan_pembangunan#sthash.3yjajCTm.dpuf