Monday, 03 August 2015
Dinkes Lakukan Pencegahan Penyakit Malaria
Ambon - Peningkatan penyakit Malaria maupun Diare yang biasanya terjadi pada musim penghujan maupun setelah itu, membuat Dinas Kesehatan Maluku terus melakukan langkah-langkah pencegahan, agar dapat menekan angka penyakit tersebut, terutama ditingkat kabupaten/kota.
Kepala Dinas Kesehatan Maluku, M. Pontoh mengatakan, pihaknya sudah melakukan langkah-langkah pencegahan terhadap penyebaran penyakit malaria dan diare. Hal ini dilakukan karena dimusim penghujan ini, biasanya terjadi peningkatan dua jenis penyakit tersebut.
“Dua jenis penyakit ini biasanya terjadi di desa-desa yang ada di kabupaten/kota dan sering terjadi pada anak-anak, dan kita sudah lakukan langkah-langkah sebagai awal dari pencegahannya,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Maluku, M. Pontoh kepada wartawan di Kantor Gubernur Maluku, Jumat (31/8).
Dikatakan, pihak Dinkes Maluku telah mengirimkan obat-obatan dan berbagai kebutuhan lainnya, salah satunya kelambu berinsektisida (kelambu anti nyamuk malaria) dan telah diberikan pada seluruh Dinkes yang ada di 11 kabupaten/kota. Kelambu-kelambu ini kemudian akan diteruskan ke setiap Puskesmas untuk diberikan kepada masyarakat di setiap desa. “Ada kelambu anti nyamuk malaria, selain itu stok obat dipastikan cukup dan juga sudah diberikan ke setiap kabupaten/kota,” katanya.
Dijelaskan, untuk langkah-langkah pencegahan lainnya, sudah ada protapnya di seluruh kabupaten/kota, untuk bagaimana mengantisipasi penyakit yang akan terjadi. Sementara menyangkut dengan stok obat di setiap kabupaten/kota sangat terpenuhi dan sejauh ini tidak ada masalah, karena semuanya telah tersedia dalam jumlah yang cukup.
“Stok obat bukan hanya untuk malaria dan diare, namun juga untuk penyakit lainnya tidak ada masalah, semuanya tercukupi dan belum ada keluhan yang disampaikan setiap kabupaten/kota kepada pihaknya,” ujarnya.
Ditegaskan, jika terjadi kekurangan stok obat maupun kelambu, pihaknya sudah pasti akan membantu. Sementara itu untuk masalah peningkatan kasus penyakit yang kemungkinan terjadi, hal tersebut diluar tanggung jawab dari Dinkes, karena terjadinya peningkatan , dikarenakan lambatnya koordinasi Dinkes se-kabupaten/kota dengan puskesmas selaku penangggung jawab. (S-43)
- See more at: http://siwalimanews.com/post/dinkes_lakukan_pencegahan_penyakit_malaria#sthash.llpANXbM.dpuf
- Log in to post comments
- 148 reads