BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Terjadi Ketimpangan Bidang Pendidikan

Kinerja pemerintah
Terjadi Ketimpangan Bidang Pendidikan
Ikon konten premium Cetak | 30 April 2015

JAKARTA, KOMPAS — Persepsi masyarakat terhadap kinerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla selama enam bulan pertama dalam bidang kesejahteraan sosial, terutama pendidikan, jauh lebih positif dibandingkan dengan bidang lain, seperti ekonomi dan politik. Hal itu terungkap dalam survei tatap muka dengan 1.200 responden di Indonesia oleh Litbang Kompas, awal April 2015.

Membalik Pendamping Desa

Membalik Pendamping Desa
Ivanovich Agusta
Ikon konten premium Cetak | 4 Mei 2015

Upaya menghidupkan kembali 16.000 pendamping desa harus diikuti dengan pembalikan pengalaman 15 tahun terakhir.

Subyek pendampingan dan finansial telah berubah mengikuti UU No 6/2014 tentang Desa. Undang-undang juga menyodorkan lembaga baru pendukung pembangunan.

Semua Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) kini berkonsep community-driven development (CDD). Namun, justru pengalaman inilah yang harus diperlakukan secara terbalik.

RPJMN dan Prolegnas Hankam

RPJMN dan Prolegnas Hankam
AL ARAF
Ikon konten premium Cetak | 4 Mei 2015

Pemerintah telah membuat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional dan Program Legislasi Nasional 2015-2019.
handining

Salah satu bagian dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan Program Legislasi Nasional (Prolegnas) itu menjelaskan tentang rencana pemerintah dalam pembangunan bidang pertahanan dan keamanan selama lima tahun ke depan, yang salah satunya di wujudkan dengan membentuk undang-undang di sektor pertahanan dan keamanan.

Segera Manfaatkan Bonus Demografi

Segera Manfaatkan Bonus Demografi
Ikon konten premium Cetak | 5 Mei 2015

Tahun ini Indonesia memasuki fase bonus demografi. Bonus ini hanya bermanfaat apabila penduduk usia 15-29 tahun berpendidikan cukup dan sehat.

Wacana tentang datangnya bonus demografi di Indonesia sudah berlangsung setidaknya sejak lima tahun lalu. Kini, wacana ini kembali menghangat.

Meski demikian, belum tampak rencana dan program konkret yang terkoordinasi dari pemerintah untuk memanfaatkan sebaik-baiknya bonus yang datang hanya satu kali pada suatu bangsa itu.

Protected green turtles traded, eaten in Sumba

Protected green turtles traded, eaten in Sumba

Djemi Amnifu, The Jakarta Post, Kupang | Archipelago | Thu, April 16 2015, 6:59 AM

Protected green turtles are being illegally hunted and freely traded by fishermen in Perokonda, Kodi district, Southwest Sumba regency, Sumba Island, East Nusa Tenggara (NTT) for consumption, a researcher says.

Marthin Angga, a member of the 2015 Unitary State of the Republic of Indonesia Expedition Team, said researchers had found empty turtle carapaces on Perokonda Beach.

Masalah Kemiskinan Jadi Fokus Diskusi Program MAMPU

Wednesday, 15 April 2015
Masalah Kemiskinan Jadi Fokus Diskusi Program MAMPU

Ambon - Masalah kemiskinan menjadi salah satu fokus diskusi dari program Maju Perempuyan Indonesia Untuk Pena­nggulangan Kemiskinan (MAMPU) yang digagas oleh Yayasan Arika Mahina dan Yayasan BaKTI.

Diskusi yang dikemas dalam bentuk coffe morning di Joas Baru, Senin (14/4) tersebut menghadirkan narasumber Piet Sugiono, akademisi dan peniliti sekaligus sebagai dokal pont JIKTI dan sejumlah media.

Menteri Pariwisata Bakal Launching 'Mangente Ambon'

Wednesday, 15 April 2015
Menteri Pariwisata Bakal Launching 'Mangente Ambon'

Ambon - Menteri Pariwisata Arief Yahya dijadwalkan akan melaunching tahun kunjungan wisata Ambon 2015 atau yang dikenal dengan ‘Mangente Ambon 2015’ secara nasional.

“Menteri Pariwisata akan me-launching ‘Mangente Ambon’ di Gedung Sapta Pesona Kementerian Pariwisata pada 18 April mendatang,” ungkap Sekkot Ambon AG Latuheru kepada wartawan di Balai Kota Ambon Selasa (14/4).

Sekkot : 90 Walikota Sudah Bersedia Hadiri Rakernas Apeksi

Wednesday, 15 April 2015
Sekkot : 90 Walikota Sudah Bersedia Hadiri Rakernas Apeksi

Ambon - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh In­donesia (Apeksi) yang berlang­sung pada 5 Mei mendatang, akan diikuti oleh 96 anggota bersama tim kesenian dan budaya, yang akan terlibat juga dalam Indonesia City Expo.

Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, AG Latuheru mengungkapkan, 90 wali­kota dari berbagai Provinsi di Indo­nesia telah menyatakan ke­se­diaan­nya menghadiri kegiatan ter­sebut.

Pages