Buku berjudul Menuju Masyarakat Inklusif: Cerita Perubahan & Pembelajaran ini adalah kumpulan cerita mengenai perubahan dan pembelajaran yang ditulis oleh tim program mitra Yayasan BaKTI dalam Program INKLUSI (Kemitraan Australia-Indonesia Menuju Masyarakat Inklusif). Program INKLUSI-BaKTI dimulai pada awal tahun 2022, sehingga cerita-cerita di dalam buku ini memotret perjalanan program selama pertengahan 2022 sampai akhir 2023.
Struktur buku ini disusun berdasarkan kabupaten/kota wilayah program. Jadi, cerita-cerita dalam satu kabupaten/kota dirangkum dalam satu bab . Terdapat 38 tulisan di dalam buku ini yang ditulis mulai dari level direktur hingga asisten program atau pendamping di tingkat desa/lembang (sebutan desa di Toraja); negeri (desa adat di Ambon) dan kelurahan.
Program INKLUSI-BaKTI diimplementasikan Yayasan BaKTI di tujuh kabupaten/kota pada lima provinsi. Pada 6 kabupaten/kota, BaKTI bekerja sama dengan mitra daerah atau mitra lokal, yaitu Yayasan Lembaga Pengkajian Pengembangan Ekonomi dan Masyarakat (YLP2EM) di Kota Parepare, Yayasan Eran Sangbure Mayang (YESMa) di Kabupaten Tana Toraja, Rumah Generasi di Kota Ambon, Rumpun Perempuan Sulawesi Tenggara (RPS) di Kota Kendari, Yayasan Ume Daya Nusantara (UDN) di Kabupaten Kupang, dan Lombok Research Center (LRC) untuk Kabupaten Lombok Timur. Sedangkan untuk wilayah Kabupaten Maros ditangani langsung oleh BaKTI dengan membentuk Tim INKLUSI untuk wilayah Maros.
Attachment | Size |
---|---|
Menuju Masyarakat Inklusif.pdf | 5.04 MB |