Sejumlah sembilan orang peserta IYLP (Indonesia Young Leader Program) cohort 2024 Program INSPIRASI-BaKTI terpilih telah selesai mengikuti Sustainable Development Course (SDC) tahap pertama secara online di Indonesia. Selanjutnya mereka mengikuti SDC tahap kedua selama 12 minggu. SDC tahap kedua dilaksanakan pada 13 September hingga 7 Desember 2024 di New Zealand. Ke sembilan orang tersebut adalah Nur Ismi Ramadani, Monika Bataona, Agustien Raquela Sanggenafa, Sabina Iriani Baranggon, Wilda Yanti Salam, Andi Alfian, Yakob Setvason, Rudolf Meak Orinbao dan Muhammad Ikram.
Sebelum keberangkatan ke New Zealand, penerima beasiswa INSPIRASI cohort 2024 ini mengikuti persiapan keberangkatan yang dilaksanakan pada tanggal 11-13 September 2024 di Kota Denpasar, Bali. Tujuan kegiatan ini untuk memberi kesempatan berkumpul dan terhubung kembali sebelum perjalanan mereka ke New Zealand, mendorong, mendukung, dan memberikan penjelasan tentang peran mereka sebagai perwakilan program dan mewakili Indonesia, juga memberi informasi tentang apa yang akan terjadi di New Zealand selama program ini. Persiapan keberangkatan juga menjadi momen bagi peserta INSPIRASI untuk bersama-sama merencanakan dan berlatih pertunjukan budaya yang akan mereka tampilkan di beberapa kegiatan selama di New Zealand nantinya.
Bertempat di Hilton Garden Inn Hotel, kegiatan ini dihadiri secara virtual oleh Development Councelor New Zealand Embassy Jakarta, Kirk Yates dan tim (Monica Vaques). Hadir juga Shopie Chrisp (Policy Officer, New Zealand Ministry of Foreign Affairs and Trade, Embassy Wellington), Tim Sutton (Executive Director UnionAID), Yusran Laitupa (Direktur Eksekutif BaKTI), Zusanna Gosal (Deputi Direktur Eksekutif BaKTI), Sherly Heumasse, Andi Arifayani dan Victor Matanggaran (INSPIRASI Program Officer), serta Perwakilan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Bapak Imam Gunawan yang hadir secara langsung di Bali.
Pada kegiatan ini, peserta INSPIRASI berkesempatan mendengar pemaparan dari Pak Kirk Yates tentang Kehidupan di New Zealand, budaya dan keberagaman, perdagangan dan produk-produk NZ, pariwisata, dan sebagainya. Selain itu, Pak Imam juga menyampaikan cerita baik membangun kolaborasi di daerah. Juga terdapat pemaparan dari Imam Gunawan tentang peran pemuda dalam pembangunan.
- Log in to post comments