BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Untuk Pertama Kali Pemerintah Provinsi Papua Gelar Musrenbang RKPD Inspiratif

Oleh : Odeodata H Julia

SUMBER

BP Com JAYAPURA – Musyawarah Perencanaan Pembangunan – Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) Provinsi Papua tahun 2020 merupakan sebuah momentum penting dalam pembangunan Papua.

Pasalnya Musrenbang pertama pada periode pembangunan Papua yang baru untuk tahun 2018 – 2023, dimana pemerintah provinsi dan kabupaten dapat menyelaraskan perencanaan dengan mengacu pada RPJMD Papua 2018 – 2023.

Dengan melihat pentingnya Musrenbang RKPD 2020 ini, maka Pemerintah Provinsi Papua melakukan sebuah pendekatan inovatif yang dinamakan Musrenbang Inspiratif. Adapun tujuan dari Musrenbang Inspiratif ini adalah untuk menyediakan input bagi proses Musrenbang RKPD formal melalui pertukaran informasi dan pengetahuan antar pemangku kepentingan tentang praktik baik yang tepat guna untuk pembangunan Papua.

Dalam rilis yang diterima redaksi BogoPapua.com, Rabu (24/4/2019)

Musrenbang Inspiratif mempertemukan pemerintah provinsi dan kabupaten dengan berbagai aktor pembangunan untuk saling bertukar pengetahuan tentang praktik-praktik baik pembangunan daerah.

Pendekatan inovatif ini memungkinkan pemerintah provinsi dan kabupaten serta pemangku kepentingan pembangunan, untuk melakukan sinkronisasi serta harmonisasi – secara efisien dan efektif – berdasarkan data pembangunan terkait pendekatan yang tepat guna sehingga dapat menghindari trial and error dalam pendekatan pembangunan di Papua.

Hal ini sesuai dengan Kerangka Pembangunan Provinsi Papua 2019-2023 yang berada dalam Visi: Papua Bangkit, Mandiri dan Sejahtera yang Berkeadilan. Guna memastikan pembangunan yang dilaksanakan dapat menghilangkan perasaan masyarakat Papua terhadap bentuk ketidakadilan, marginalisasi, ketimpangan dan diskriminasi.

Musrenbang pertama ini dibuka Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal, dihadiri juga Sekertaris Daerah Provinsi Papua Hery Dosinaen berlangsung di Hotel Aston Jayapura.

Dikesempatan itu,  pemerintah provinsi juga memberikan penghargaan ‘Papua Bangkit’ kepada kabupaten-kabupaten yang berhasil mengurangi Angka Kemiskinan Terbaik yaitu Kabupaten Lanny Jaya, Deiyai, dan Yahukimo, kabupaten dengan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terbaik yaitu Kabupaten Nduga, Pegunungan Bintang dan Lanny Jaya, serta kabupaten dengan peningkatan Indeks Pembangunan Gender (IPG) terbaik yaitu Kabupaten Yahukimo, Waropen dan Puncak Jaya.

Dengan penyelenggaraan Musrenbang Inspiratif ini dapat direplikasi oleh kabupaten-kabupaten lain di provinsi tertimur Indonesia ini, dengan harapan untuk meciptakan budaya pertukaran informasi dan pengetahuan praktik baik antar pemangku kepentingan yang tepat guna untuk mendukung percepatan pembangunan di Papua.

Sementara itu Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, SE., MM., dalam sambutannya mendorong pemerintah kabupaten untuk giat mengembangkan inovasi berdasarkan variasi dalam geografi, topografi, demografi, sosiologi, dan masalah pembangunan lokal.

“Dengan terciptanya budaya pertukaran informasi dan pengetahuan praktik baik yang dapat diadaptasikan sebagai inisiatif tata pemerintahan dan inovasi berdasarkan karakteristik pada tingkat kabupaten, maka tujuan pembangunan Papua akan dapat dicapai dengan lebih efektif.”kata Klemen.

Nota Kesepahaman

Pada kesempatan Musrenbang Inspirasi ini juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman untuk Pembangunan Rendah Karbon antara Pemerintah Provinsi Papua dan BAPPENAS yang diwakili oleh Deputi Menteri Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam, Dr. Ir. Arifin Rudiyanto, M.Sc.

Selain itu diserahkan juga Pergub Papua 22/2018 tentang Perencanaan Pembangunan Rendah Karbon yang akan menjadi payung hukum untuk perencanaan provinsi dan kabupaten guna mendukung pembangunan rendah karbon.

Selain itu, sebagai salah satu agenda utama pada kegiatan ini, Pemerintah Provinsi Papua dan Kemendagri yang diwakili oleh Dirjen Bina Pembangunan Daerah, DR. Ir. Muhammad Hudori, M. Si., juga meluncurkan Integrasi e-Planning SIPD dan e-PPR.

Integrasi dilakukan dengan penyediaan Application Programming Interface yang memungkinkan Pemerintah Pusat untuk dapat mengakses e-PPR, dan Pemerintah Papua dapat mengakses e-Planning SIPD.

Melalui integrasi ini, koordinasi dan penyelarasan rencana kerja daerah dan pusat akan lebih mudah dilaksanakan serta dukungan daerah untuk prioritas nasional atau dukungan nasional untuk prioritas daerah dapat lebih mudah terpetakan.

Turut hadir pada Musrenbang Inspirasi ini adalah Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo, yang turut memberikan paparan menyeluruh terkait pentingnya memperhatikan kelestarian dan keseimbangan lingkungan di dalam proses perencanaan pembangunan di Papua.

Seluruh upaya ini dilakukan agar Perencanaan Daerah di Provinsi Papua akan semakin lebih baik dan tepat sasaran. (Yosemaria)

Related-Area: