BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Short Term Awards Tuberculosis: Prevention and Eradication Cohort III

Tujuan Studi

Studi Singkat yang diajukan ini bertujuan untuk membekali para pemangku kepentingan dan pembuat kebijakan di Indonesia untuk mengendalikan dan menghentikan infeksi TB. Tujuan pembelajaran berikut ini diajukan sebagai hasil dari konsultasi dengan Kedutaan Besar Australia. Penyempurnaannya akan dilakukan setelah diskusi selanjutnya dengan instansi terkait.

Tujuan Pembelajaran

  1. Membahas epidemiologi TB global dan regional
  2. Menafsirkan tren epidemiologi agar dapat melakukan penapisan (screening) dan memberikan perawatan yang lebih baik bagi kelompok-kelompok yang beresiko tinggi TB
  3. Mengkoordinasikan perawatan bagi pasien dengan TB/HIV dan komorbiditas lainnya dalam rangka memastikan diagnosa yang akurat, perawatan yang terpadu dan manajemen yang efektif
  4. Mendiskusikan kebijakan penganggaran yang strategis serta perencanaan pencegahan dan pemberantasan TB di Indonesia
  5. Mengidentifikasi rekomendasi untuk pencegahan dan manajemen TB untuk anak dan remaja, menilai tindakan kebijakan yang diambil dalam rangka memberantas TB dan mengembangkan prakarsa kebijakan
  6. Menerapkan perkembangan terbaru dalam menilai resiko, menguji dan mengobati infeksi TB dalam rangka mencegah perkembangan penyakit tersebut
  7. Membahas prinsip untuk diagnosis, perawatan dan manajemen penyakit TB dalam rangka mencegah penyebaran (transmission) penyakit TB selanjutnya dan resistensi multi-obat primer
  8. Membahas pendekatan untuk menyikapi tantangan dalam manajemen pasien dan mengembangkan strategi yang sesuai dengan setiap individu dalam menyediakan perawatan TB yang dipusatkan pada
  9. pasien dan mempertimbangkan unsur kebudayaan
  10. Mengembangkan program pendidikan dan kesadaran masyarakat
  11. Memformulasikan strategi untuk penilaian nutrisi yang efisien serta mendiskusikan faktor resiko malnutrisi karena TB
  12. Mengidentifikasi cara untuk berkolaborasi dengan sektor swasta (dokter, klinik, rumah sakit dan apotek) untuk memastikan pelaporan TB mencakup kasus yang terdeteksi/ dirawat oleh sektor swasta
  13. Mendiskusikan berbagai metode berbeda untuk memastikan bahwa pihak swasta mengikuti panduan pemerintah untuk pengecekan dan perawatan

Dalam rangka mencapai hasil dampak (outcomes) ini, studi singkat yang diajukan ini menawarkan proses pembelajaran terstruktur bagi peserta yang akan memanfaatkan berbagai metodologi pembelajaran:

Sesi dalam ruang kelas
Studi kasus
Kunjungan ke instansi pemerintah Australia (tingkat negara bagian), asosiasi profesi dan instansi terkait lainnya
Lokakarya, diskusi dan sesi perencanaan
Simulasi dan permainan peran (role play)
Acara membina jejaring (networking)
Model Proyek Perubahan atau Award Project digunakan dalam semua Beasiswa Studi Singkat Australia Awards Indonesia atau Short Term Awards (para peserta mengembangkan suatu proyek, melaksanakan analisis yang diperlukan, mempresentasikan proyek tersebut pada lokakarya pra-studi singkat, terus mengembangkan proyek selama studi singkat dan mempresentasikan proyek yang telah dilaksanakan pada lokakarya pasca-studi singkat)

Tanggal dan lokasi

  1. Lokakarya pra-studi singkat di Indonesia, 3 - 5 Juli 2018
  2. Studi singkat di Australia, 6 Agustus - 17 Agustus 2018
  3. Lokakarya pasca-studi singkat di Indonesia, 20 - 22 November 2018

Peserta
Studi Singkat akan ditawarkan kepada 25 peserta dari organisasi yang berpartisipasi berikut ini:

  1. Kementerian Kesehatan
  2. Pemerintah Provinsi sasaran (Sumatera Utara, Jawa Tengah, Jawa Timur yang merupakan tiga area dengan kasus TB tertinggi serta Papua dan Papua Barat)
  3. LSM dan sektor swasta
  4. Asosiasi yang relevan
  5. Universitas (Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat)

Profil peserta studi singkat:

  • Staf hingga tingkat Eselon II
  • Gelar S1 (lebih diutamakan)
  • Seleksi peserta disetujui oleh atasan (supervisor)
  • Komitmen untuk mempersiapkan dan melaksanakan proyek perubahan (proyek perubahan individua tau kelompok kecil) sebagai bagian dari studi singkat
  • Komitmen untuk terlibat secara aktif dan membina jejaring dengan berbagai pemangku kepentingan
  • Komitmen untuk mensosialisasikan pembelajaran dari studi singkat dengan rekan kerja dan rekan sejawat

Persyaratan lain:

  • minimal berusia 18 tahun pada saat memulai beasiswa Studi Singkat atau Short Term Award (STA)
  • tidak memegang status permanent residence Australia atau tengah mengajukan permohonan untuk menjadi permanent resident
  • adalah warganegara dan berdomisili di Indonesia
  • bukan anggota aktif angkatan bersenjata/militer
  • tidak menikah atau bertunangan, atau merupakan pasangan de facto dari seseorang yang merupakan atau memenuhi syarat untuk memiliki status warga negara atau permanent residency Australia atau New Zealand
  • telah bekerja di Indonesia dan dalam bidang yang relevan dengan STA sebelum tanggal STA direncanakan akan dimulai
  • dapat memenuhi semua persyaratan Departemen Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan untuk memperoleh visa;
  • dapat berpartisipasi dalam kegiatan STA yang dinominasikan pada saatnya dan selama durasi yang direncakanan oleh Australia Awards;
  • dapat melakukan perjalanan tanpa anggota keluarga karena DFAT hanya akan menanggung biaya dan menyediakan surat pendukung visa untuk perorangan peserta saja bukan anggota keluarganya

Kesetaraan gender akan menjadi pertimbangan dan akan didorong namun bukan merupakan kendala karena peserta akan diseleksi sesuai dengan posisi/jabatan dan tanggungjawab posisi/jabatan tersebut. Australia Awards akan menyelenggarakan panel seleksi internal untuk menelaah aplikasi dan melakukan selesi peserta berdasarkan kepantasan (merit) sesuai dengan profil peserta di atas.

Informasi lebih lanjut terkait dengan studi singkat ini, silahkan klik tautan berikut: http://www.australiaawardsindonesia.org/content/13/short-term-awards